Jumat, 25 Juli 2008

Purnamaku Terpenjara

Purnamaku terpenjara
Setengah sinarnya silaukan mata
namun selebihnya redup
hilang tak terekam malam


Purnamaku terpenjara
dalam pasungan kabut
yang menyekapnya tak berdaya
sejengkalpun tak kuasa ia berkata
"lepaskan aku wahai sang punya kuasa"


Kan kubuat langit menjadi rona
Bintang tak hanya berteman malam
Istana langit menjadi subur
Dan sungai mengalir pada pelangi tujuh warna
Jerit purnamaku hanya bungkaman teredam
Yang terjepit pada tong-tong sampah depan istana


Dan kulihat purnamaku masih terpenjara



Batam, 25 Juli 2008
Sri Ruwanti

Tidak ada komentar:

Tardji on perform